PENGEMBANGAN POTENSI PASAR WISATA DALAM PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KASUS PASAR WISATA PENJARINGANSARI SURABAYA)
DOI:
https://doi.org/10.61293/sniter.v7i1.602Keywords:
Pasar Wisata, Potensi Ekonomi, Model Bisnis, Perekonomian IndonesiaAbstract
Upaya pembangunan nasional untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dinilai masih belum terealisasi sepenuhnya berdasarkan amanat ideologi dan konstitusi negara. Hal ini diakibatkan oleh kurangnya integrasi strategi serta dampak pandemi Covid-19 sehingga kegiatan perekonomian di Indonesia, khususnya di Kota Surabaya menjadi melemah. Terlebih lagi, masyarakat Indonesia masih belum mengerti esensi pembangunan nasional dalam rangka kesejahteraan sosial yang seharusnya merupakan suatu “pemberdayaan” masyarakat. Oleh karena itu, Pemkot Surabaya melalui Dinkopdag merevitalisasi potensi ekonomi Surabaya yang salah satunya diterapkan dengan memperluas konsep Pasar Wisata Penjaringansari Surabaya. Namun, perluasan konsep tersebut juga masih belum maksimal. Padahal, para pedagang mengharapkan dapat memperoleh peningkatan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dari berjualan disana. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana potensi Pasar Wisata Penjaringansari Surabaya dan dampaknya dalam meningkatkan ekonomi masyarakat serta memaparkan perumusan model bisnis strategis melalui pendekatan BMC. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data primer serta data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi pasar membantu meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat sekitar, terutama dalam memenuhi kebutuhan hidup kesehariannya. Potensi tersebut ditinjau dari aspek lapangan pekerjaan, harga komoditas dan produk, penyediaan fasilitas, serta lokasi pasar yang strategis dan perlu dikembangkan melalui transformasi model bisnis yang ada.