Kajian Perilaku Pengguna pada Rumah Tinggal dengan Analisis Behavioral Mapping
DOI:
https://doi.org/10.61293/anggapa.v2i1.471Kata Kunci:
Arsitektur Perilaku, Behavioral Mapping, Pemetaan Perilaku, Rumah TinggalAbstrak
Rumah tinggal merupakan refleksi nyata aktivitas, perilaku, kenyamanan, ruang, penampilan pola kehidupan sosial dan lingkungan penggunanya. Dalam penerapannya suatu desain arsitektur harus mewadahi aktivitas penggunannya. Pada penelitian ini menggunakan teori Arsitektur Perilaku yang dalam penrancangannya menerapkan pertimbangan perilaku
penggunanya. Latar belakang penelitian ini adalah perencanaan desain arsitektur harus mampu mewadahi yang menjadi aktivitas penggunanya dengan nyaman dan menyenangkan pada rumah tinggal. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan kajian desain yang berdasarkan perilaku pengguna sehingga lebih optimal dalam penggunaan ruangan pada
rumah tinggal. Metode penelitian ini menggunakan Pemetaan Perilaku / Behavioral Mapping dengan teknik Person-Centered Mapping. Lokasi Penelitian ini berada di Rumah Tinggal Desa Sumber Kerep, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan. Pada penelitian ini difokuskan penataan ruang dalam kajian yaitu Kamar Tidur, Ruang Keluarga dan Dapur. Hasil penelitian ini menghasilkan penataan ruang kamar tidur dan dapur belum optimal dan belum mewadahi aktivitas pengguna sehingga diberikan usulan desain yang mampu memberikan kenyamanan penggunanya. Pada ruang keluarga, penataan ruangan sudah
optimal, sehingga tidak dilakukan perubahan desain penataannya.