Jurnal Sistem Cerdas dan Rekayasa (JSCR), E-ISSN:2656-7504

Penerapan Metode Harversine Formula untuk Penentuan Agen pada Aplikasi Sistem Reseller Legen Trend

Safira Safira, Yulius Hari, Dwi Taufik Hidayat — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Pemesanan pada Sistem reseller minuman legen Trend memiliki permasalahan yaitu reseller tidak bisa mengetahui siapa saja para agen minuman yang siap stok barang dan posisi terdekat. Selain itu, reseller cenderung memesan minuman di pabrik hal ini merugikan agen yang membeli lebih banyak karena reseller mendapatkan harga lebih murah. Juga terdapat adanya kekeliruan catatan, karena pabrik kebanjiran pesanan dari reseller yang harusnya pesan pada agen. Pada penelitian kami memiliki tujuan menggunakan metode Haversine formula untuk membantu reseller memesan kepada agen terdekat. Sistem demikian bisa lebih rapi dan teratur pemesanannya dan agen serta pabrik terbantu lebih terfokus. Penelitian ini telah tercipta sebuah sistem pemesanan untuk agen dan reseller dengan bantuan pencarian lokasi terdekat. Aplikasi berjalan dengan baik.

Aplikasi Layanan Bantuan Hukum Berbasis Mobile Menggunakan Metode Design Thinking

Didik Tristianto — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Indonesia merupakan negara yang berlandaskan hukum, kiranya segala aspek dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ini telah berlaku secara adil dan merata. Angka kasus hukum yang kian lama kian meningkat khususnya di Kota Surabaya, serta minimnya pengetahuan masyarakat mengenai pengaduan hukum sehingga dibutuhkan sebuah lembaga bantuan hukum yang dapat melayani pengaduan yang terdigitalisasi agar dapat mencakup masyarakat dari semua kalangan . Oleh karena itu dibuatlah sebuah rancangan aplikasi berbasis mobile untuk dapat memudahkan proses pengaduan oleh masyrakat ke lembaga hukum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan design thinking dan untuk uji usability menggunakan metode system usability scale dengan menyebar kuesioner. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa pengguna aplikasi merasakan kenyamanan dari fitur-fitur yang telah dikembangkan. Dibuktikan dengan uji usability menggunakan system usability scale menunjukkan skor 80. Skor ini termasuk dalam klasifikasi “acceptable” menurut standar Bangor, yang berarti rancangan aplikasi dapat diterima oleh masyarakat.

Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Mengggunakan Metode Smarter (Simple Multi Attribute Rating Technique Exploiting Ranks)

Didik Tristianto — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Implementasi Data Mining Untuk Strategi Penjualan Pada Menu Warkoppitulikur Dengan Menggunakan Metode Association Rule

Andika Dany Prasetiya, Moch. Mizanul Achlaq — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Warkoppitulikur merupakan usaha kuliner minuman dan makanan bernuansa rustic, bertemakan bonek dan persebaya yang berada dijalan Bagong Tambangan No.32, Ngagel, Kec. Wonokromo, Kota SBY, Jawa Timur 60246. Dalam industri bisnis kuliner dan minuman pasti terjadi suatu transaksi penjualan, dan seluruh transaksi tersebut terdapat catatan yang mempunyai jumlah data yang sangat besar. Data mining merupakan suatu proses untuk menggali nilai tambah dari sekumpulan data berupa pengetahuan. Association rule atau analisis asosiasi adalah Teknik data mining untuk menemukan Teknik assosiatif antara satu kombinasi item. Pencarian pola assosiasi berawal dari pengolahan data transaksi penjualan, kemudian dicari hubungan antar produk yang dibeli. Algoritma Apriori termasuk jenis aturan pada data mining, algoritma inilah yang biasanya dipakai dalam proses data mining untuk market basic analysis. Association rule dan algoritma apriori untuk mengolah data transaksi penjualan dan pemilihan menu yang nantinya akan menghasilkan keluaran berupa relasi antar menu yang dipesan serta kecenderungan pelanggan memilih menu tersebut.

Pengembangan Aplikasi Pencatatan Transaksi Penjualan Top Up Game Berbasis Mobile Dengan Menggunakan Api Whatsapp

Vincensius Augustino Aron Sumual, Yonatan Widianto, Robby Kurniawan Budhi — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Top Up Game merupakan salah satu hal yang dibutuhkan setiap pemain game agar bisa tetap bermain, sebagai penyalur hobi yang produktif dalam industri kreatif. Di dalamnya terdapat banyak barang digital yang dapat dibeli oleh pengguna dan dapat digunakan dalam bermain. Pada penelitian ini, dikembangkan sebuah program yang dapat membantu penjual top up game untuk dapat mencatat transaksi penjualan mereka. Adapun transaksi penjualan yang sering terjadi dengan menggunakan aplikasi whatsapp. Hal ini karena media ini mudah digunakan dan umum dikenal oleh banyak orang. Fokus penelitian ini adalah membantu para penjual top up game tersebut agar dapat mempermudah mereka dalam melakukan kegiatan penjualan. Adapun penerapannya adalah pelanggan berinteraksi dengan bot yang telah terprogram membalas chat dari pelanggan. Beberapa perintah telah disiapkan untuk membalas chat pelanggan sesuai dengan formatnya, mulai dari pesan, penagihan, pembayaran, rekapitulasi transaksi, dan masih banyak lainnya. Hasil penerapannya membuat pelanggan cepat tertanggapi permintaannya dan pedagang dapat bekerja secara praktis dan efisien.

Rancang Bangun Sistem Doorlock Berbasis Internet Of Things Dengan Telegram

Anas Fakhruddin, Denny Irawan Irawan — Wed, 24 Apr 2024 00:00:00 +0700

Rumah ialah asset paling berharga, apalagi pintu menjadi elemen utama yang satu-satunya sebagai penghubung keluar masuknya penghuninya. Didalam rumah terdapat barang-barang berhaga, oleh karena itu keamanan di dalam rumah sangatlah penting. dibuatlah sistem keamanan rumah yang mengkombinasikan mikrokontroller dengan aplikasi smarphone Android. Mikrokontroler yang dipakai ialah ESP32 dan ESP32-Cam yang dilengkapi dengan kamera sebagai sistem pengawas keamanan rumah dan ada beberapa sensor sebagai alat deteksi seperti sensor RFID dan solenoid doorlock sebagai kunci pintu otomatis. Metode penelitian ini yaitu melakukan studi literatur tentang sistem keamanan pintu berbasis internet of things dengan ESP32 dan Telegram yang akan dibuat. Kemudian menentukan spesifikasi yang akan digunakan serta aplikasi dan rangkaian elektronika yang akan digunakan. Kemudian merancang semua komponen yang tersedia hingga menjadi sebuah prototype. Kemudian akan dilakukan pengujian dan evaluasi terkait data yang didapatkan. Jika data sudah sesuai dengan standar yang dibutuhkan maka akan langsung diambil ksimpulan. Dengan demikian, penulis ingin menciptakan alat untuk mendeteksi siapa saja yang masuk kedalam rumah dengan memanfatkan sensor RFID, push button dan Esp32-Cam dengan dihubungkan ke modul mikrokontroler ESP32 yang akan mendeteksi rerial number, yang nantinya dapat dimonitoring lewat aplikasi Telegram dengan memanfatkan teknologi IOT (Internet Of Things).