https://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/issue/feedAnggapa Journal- Building design and architecture management studies2024-12-10T14:20:24+07:00Muhammad Shofwan Donny Cahyono, S.ST., M.T. anggapa@widyakartika.ac.idOpen Journal Systems<p class="custom-cursor-default-hover"><strong>Anggapa Journal: Building designs and architecture management studies </strong>is a medium of scholarly publication published by the Faculty of Engineering, Widya Kartika University Surabaya, in collaboration with Indonesia Architect Association of [IAI] East Java Region. It serves several goals i.e., being a medium of communication, dissemination and exchange of information, and a medium of publishing scholarly research in the field of Architecture and Civil Engineering. <strong>Anggapa Journal </strong>is published with the frequency of publishing two times a year, in <strong>April</strong>, and <strong>November</strong>. <span class="serial-item serialDetailsEissn">Articles can be accepted in 2 languages [Indonesian and English]. </span></p> <p><strong>Anggapa Journal: Building designs and architecture management studies </strong>cover general as well as specific issues in the field of Architecture such as (1) Theory, History, Architectural Design; (2) Architectural Science and Technology; (3) Urban Architecture and Design; (4) House and Housing Architecture; (5) Interior and Exterior Design and also civil engineering fields. (6)Structural Engineering, (7)Geotechnical Engineering, (8)Hydraulic and Water Resources Engineering, (9)Transportation Engineering, and (10)Construction Management</p> <p> </p>https://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/737Analisis Penjadwalan Proyek Dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Dengan Critical Path Method (CPM) Studi Kasus : Proyek Pelebaran Jalan Ayah – Jladri Paket 22024-12-02T13:41:00+07:00Billy Verry Ferdiansyahanggapa@widyakartika.ac.idLarashati B’tari Setyaninganggapa@widyakartika.ac.idUmar Abdul Azizanggapa@widyakartika.ac.id<p>Proyek Pelebaran Jalan Ayah – Jladri Paket 2 dikerjakan oleh PT Selo Kencono Putra Persada (SKN) sepanjang 3,725 km. Penjadwalan proyek membantu menentukan kegiatan mana yang berhubungan satu sama lain dan menunjukkan hubungannya yang harus diselesaikan terlebih dahulu, dan menunjukkan perkiraan waktu yang realitis. Critical Path Method (CPM) untuk perencanaan penjadwalan proyek dengan durasi pasti dari setiap kegiatan untuk menentukan waktu optimal pelaksanaan proyek. Penelitian ini dilakukan secara kuantitatif. Analisis data dengan bantuan Microsoft Project untuk mensimulasikan CPM dan Microsoft Excel untuk membantu menghitung RAB. Hasil dari analisis durasi penyelesaian metode CPM dapat diselesaikan dalam 119 hari kalender. Pekerjaan yang termasuk lintasan kritis antara lain mobilisasi, saluran berbentuk U dicth ds 1, galian biasa, galian perkerasan berbutir, timbunan biasa dari sumber galian, timbunan pilihan dari sumber galian, pemotongan pohon pilihan D 15 – 30 cm, pemotongan pohon pilihan pilihan D > 50 – 75 cm, lapis fondasi agregat kelas A terpasang, prime coat – aspal cair/emulsi, tack coat – aspal cair/emulsi, laston lapis aus (ac-wc), laston lapis fondasi (ac-bc), beton struktur fc’ 20 Mpa,beton struktur fc’ 10 Mpa, dan marka jalan termoplastik. Besaran anggaran berdasarkan AHSP sebesar Rp. 27.442.711.481,46.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/738Analisis Perhitungan Struktur Proyek Rumah Tinggal PT. Saranah Arsitek Nugraha2024-12-02T13:47:30+07:00Julius Richard Gunawananggapa@widyakartika.ac.idMuhammad Shofwan Donny Cahyonoanggapa@widyakartika.ac.id<p>Jurnal ini bertujuan sebagai pertanggungjawaban atas kegiatan Program MBKM yang diikuti oleh penulis. Kegiatan ini dilaksanakan mulai dari bulan September 2023 hingga Januari 2024, mengikuti proyek yang di kerjakan oleh PT. Saranah Arsitek Nugraha. Data yang digunakan dalam jurnal ini didapatkan melalui studi dokumen yang diperoleh langsung dari PT. Saranah Arsitek Nugraha. Variabel yang dikerjakan meliputi estimasi rencana anggaran biaya, pengawasan lapangan, serta perhitungan struktur. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan magang memberikan berbagai ilmu serta pengalaman baru dalam dunia proyek bagi mahasiswa, serta kegiatan ini mengajarkan bahwa setiap progress itu penting dan harus selalu diperhatikan, karena perubahan kecil pun dapat menyebabkan efek yang besar dalam sebuah proyek.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/739Analisis Daya Dukung Pondasi Tiang Pancang Berdasarkan Data Sondir Pada Proyek Pembangunan Boarding School2024-12-02T13:54:19+07:00Hendrik Kristian Situmoranganggapa@widyakartika.ac.idLydia Darmiyantianggapa@widyakartika.ac.idIndriasarianggapa@widyakartika.ac.id<p>Pondasi merupakan hal yang sangat penting pada saat pekerjaan teknik sipil, dalam hal struktur suatu bangunan. Bentuk dan struktur tanah juga berperan dalam menentukan jenis pondasi dalam pekerjaan kontruksi, karena kondisi struktur tanah itu sendiri tidak menentu. Sebelum pembangunan dimulai, pekerjaan pondasi (struktur bawah) terlebih dahulu harus dilakukan dan dilaksanakan di lokasi. Dalam satuan bangunan utuh, pondasi adalah suatu struktur yang menopang/menahan beban bangunan sekaligus menopang bangunan diatasnya dan menyalurkan beban kebawah tanah. Tujuan penulisan ini adalah Menganalisis nilai daya dukung pondasi tiang pancang tunggal berdasarkan data Cone Penetration Test (CPT) pada proyek perencanaan pembangunan Synergy Islamic Boarding School dan menganalisis penurunan tiang tunggal secara manual serta menganalisis penurunan menggunakan sofware plaxis 2D. Perhitungan daya dukung menggunakan metode Mayerhof dan perhitugan penurunan tiang tunggal menggunakan metode Poulus-Davis dan aplikasi plaxis 2D foundation. Hasil perhitungan kapasitas daya dukung tiang pancang tunggal pada titik DB.2 menggunakan metode Mayerhof sebesar 14,57 Ton. Kapasitas daya dukung tiang pancang tunggal dengan data Boring Log pada titik DB.2 menggunakan metode Mayerhof sebesar 48,03 Ton. Hasil perhitungan penurunan tiang tunggal dengan metode Poulus-Davis sebesar 0,88 cm dan hasil perhitungan aplikasih plaxis 2D sebesar 1,4 cm sehingga terdapat perbedaan hasil sebesar 0,52 cm.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/740Perencanaan dan Perancangan Day Care Berbasis Montessori dengan Tema Arsitektur Perilaku di Surabaya2024-12-02T14:00:40+07:00Marcelina Setiawatianggapa@widyakartika.ac.idShirleyanaanggapa@widyakartika.ac.idHana Rosilawatianggapa@widyakartika.ac.id<p>Pola hidup masyarakat beberapa negara dipengaruhi oleh pertumbuhan teknologi informasi dan globalisasi. Di mana ada tuntutan ekonomi yang tinggi dan kesetaraan peran antara laki-laki dan perempuan, semakin banyak perempuan yang bekerja akan berdampak pada peran orang tua pada pola pengasuhan anak. Dengan bertambahnya jumlah populasi manusia di Kota Surabaya, menyebabkan adanya peningkatan dalam jumlah anak, sehingga permintaan akan kebutuhan day care juga bertambah. Maka dengan adanya perencanaan dan perancangan day care berbasis Montessori dengan pendekatan Arsitektur Perilaku akan menjadi solusi dalam memfasilitasi aktivitas anak dan memenuhi kebutuhan akan day care. Metode yang digunakan adalah metode Donna P. Duerk,1993 yang meliputi fakta, isu, manfaat, tujuan, performance requirements dan konsep. Lokasi perancangan terletak di Jl. Gading Pantai No. 15 B, Kota Surabaya. Konsep makro yang digunakan adalah "Funtastic". Mikro bentuk, fantastic diterapkan melalui permainan garis fasad. Konsep mikro ruang mencakup penerapan teritori dan prinsip Montessori. Mikro lansekap menciptakan suasana menyenangkan, memberikan kebebasan yang terarah. Hasil penerapan konsep menghasilkan massa bangunan tunggal yang terjaga keamanannya. Penataan letak dan desain ruang dibuat untuk memudahkan akses anak-anak. Penataan massa dirancang memberikan kesan menyenangkan namun terlindungi. Perencanaan dan perancangan day care dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai kajian dan analisis, sehingga diharapkan desain day care menjadi lebih optimal.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/741Perencanaan dan Perancangan Library café di Kota Surabaya dengan Pendekatan Arsitektur Kontemporer2024-12-02T14:05:28+07:00Vanessa Federikaanggapa@widyakartika.ac.idHana Rosilawatianggapa@widyakartika.ac.idAry Dwi Jatmikoanggapa@widyakartika.ac.id<p>Perkembangan teknologi informasi pada era modern ini ditandai dengan perubahan yang cepat, perpustakaan bukan lagi hanya sebuah tempat untuk menyimpan dan mengakses buku. Perpustakaan saat ini harus beradaptasi dengan kebutuhan masyarakat , yakni pelajar serta mahasiswa yang semakin beragam dan dinamis. Dalam konteks ini, perpustakaan kafe atau “library café,” telah muncul sebagai sebuah konsep inovatif yang menggabungkan fungsi tradisional perpustakaan dengan atmosfer yang ramah dan nyaman bagi pengunjung. Tujuan perancangan yaitu merencanakan dan merancang library café di Kota Surabaya dengan pendekatan arsitektur kontemporer yang mampu memenuhi kebutuhan penggunanya. Lokasi perancangan berada di Jl. Dr. Ir. Soekarno, Surabaya. Metode desain yang digunakan yaitu metode menurut Donna P. Duerk dalam melakukan proses perancangan terdapat beberapa tahapan alur desain, kesimpulan yang didapatkan yaitu bentuk bangunan diambil dari konsep utama atau makro yang telah ditentukan yaitu ”Industrial Kontemporer” yang menggabungkan kedua gaya arsitektur tersebut untuk mendapatkan konsep bentuk serta ruang yang fungsional dan estetis. Konsep mikro menggunakan Hybrid Expression, yaitu penampilan bentuk bangunan yang merupakan hasil gabungan unsur–unsur kontemporer dengan unsur arsitektur industrial. Konsep ruang menggunakan hi-tech, dimana konsep ini merupakan penampilan bangunan yang menggunakan elemen-eleman struktur yang sangat dominan dengan penggunaan material bangunan yang terekspose serta pemilihan warna-warna yang menunjukkan suatu arsitektur teknologi canggih.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/742Analisis Penjadwalan Proyek dan Rencana Anggaran Biaya dengan Metode Project Evaluation Review Technique (PERT) pada Proyek Pembangunan Jembatan2024-12-03T11:03:18+07:00Rinno Ilham Reviansyahanggapa@widyakartika.ac.idLarashati B’tari Setyaninganggapa@widyakartika.ac.idUmar Abdul Azizanggapa@widyakartika.ac.id<p>Proyek Jembatan Teba ini merupakan proyek milik Pemerintah Kabupaten Kebumen yaitu DPUPR Kabupaten Kebumen bidang Bina Marga. Menyelesaikan perencanaan penjadwalan digunakan dengan suatu metode yang tepat. Project Evaluation Review Technique (PERT) merupakan metode manajemen proyek yang menggunakan tiga estimasi waktu untuk setiap tugas. PERT dapat membantu manajer proyek besar dan kompleks dalam penjadwalan, pemantauan, dan pengendalian. Digunakan metode Kuantitatif. Wawancara diperoleh data primer berupa durasi optimis (To) dan durasi pesimis (Tp). Pengumpulan data berupa data subrdinat berupa uraian pekerjaan dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP). Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penjadwalan menggunakan metode PERT memerlukan durasi waktu 138 hari kerja. Probabilitas proyek selesai pada target Td = 138 hari adalah sebesar 99,98%. Pekerjaan dalam lintasan kritis proyek pembangunan Jembatan Teba menggunakan metode PERT, saluran U Ditch, galian biasa, galian struktur kedalaman 0–2 meter, galian struktur kedalaman 2–4 meter, galian struktur kedalaman 4-6 meter, pemasangan baja struktur, pembongkaran pasangan batu, pembongkaran lantai jembatan kayu, tiang bor beton diameter 600 mm, dan las listrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyek pembangunan Jembatan Teba akan menelan biaya 3.137.858.113,31.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/770Konsep Desain Gapura Bertema Kearifan Lokal Di Sidoarjo2024-12-10T14:07:16+07:00Shafa Syahla Nabila Ilhamkaanggapa@widyakartika.ac.idTisa Angeliaanggapa@widyakartika.ac.id<p>Periode modern arsitektur nusantara berasal dari Benua Eropa pada akhir abad ke-19. Periode ini berkembang ke berbagai negara dunia pada awal abad ke-20 setelah perang dunia pertama sampai sekarang. Masjid Raya Sumatra Barat sebagai studi kasus memiliki bentuk sudut lancip atap (mengadaptasi dari atap bagonjong pada rumah adat Gadang Minangkabau).<br>Analisis data yang digunakan dalam menentukan bangunan periode modern arsitektur nusantara yaitu analisis deskritif analitik. Prinsip-prinsip periode arsitektur modern dicocokan dengan masjid raya sumatra barat dilihat dari berbagai aspek keilmuan arsitektur yaitu venustas, firmitas dan utilitas.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studieshttps://ojs.widyakartika.ac.id/index.php/anggapa/article/view/771Kajian Bangunan Periode Modern Arsitektur Nusantara. Studi Kasus: Masjid Raya Sumatra Barat2024-12-10T14:11:44+07:00Clara Sarti Widiwatianggapa@widyakartika.ac.id<p>Periode modern arsitektur nusantara berasal dari Benua Eropa pada akhir abad ke-19. Periode ini berkembang ke berbagai negara dunia pada awal abad ke-20 setelah perang dunia pertama sampai sekarang. Masjid Raya Sumatra Barat sebagai studi kasus memiliki bentuk sudut lancip atap (mengadaptasi dari atap bagonjong pada rumah adat Gadang Minangkabau).<br>Analisis data yang digunakan dalam menentukan bangunan periode modern arsitektur nusantara yaitu analisis deskritif analitik. Prinsip-prinsip periode arsitektur modern dicocokan dengan Masjid Raya Sumatra Barat dilihat dari berbagai aspek keilmuan arsitektur yaitu venustas, firmitas dan utilitas.</p>2024-11-29T00:00:00+07:00Copyright (c) 2024 Anggapa Journal- Building design and architecture management studies